Menambahkan dukungan CloudFlare di Nginx

Gambar
Bagi kamu yang menggunakan CloudFlare  sebagai CDN maka selain kamu bisa dapetin peningkatan kecepatan akses website juga kamu akan lebih aman dari serangan spammer, bot juga DDoS minimal.  Sistem CloudFlare adalah berposisi sebagai Reverse Proxy di depan website kamu, sehingga semua request yang masuk akan melewati jaringan server CloudFlare baru diteruskan ke server hosting kamu. Masalahnya kalau kamu asal saja memasang dan mengaktifkan CloudFlare di website kamu dan server  Nginx  kamu belum disetting untuk mendukungnya, otomatis seluruh alamat IP pengunjung yang masuk akan menggunakan milik CloudFlare. Jelas saja ini akan mencederai hasil software statistik dan analisa yang dipasangkan. Paling sederhana kamu bakal kerepotan membedakan pengunjung karena semuanya melewati CloudFlare. Sebenarnya CloudFlare itu dalam setiap aksesnya ke server kamu dia akan menyisipkan header berisikan informasi alamat IP sebenarnya dari si pengunjung ( CF-Connecting-IP  atau...

Serba-serbi Recycle Bin

Recycle bin adalah tempat sampah terakhir sebelum akhirnya data yang dihapus hilang dari komputer. Recycle bin diberikan dengan berbagai ketentuan standar dari Microsoft. Antara lain, tidak dapat diganti namanya dan selalu terlihat sehingga dapat diakses siapa saja. Namun dengan sedikit trik pada registry, Anda dapat mengubah kedua hal tadi. Atau bila mau Anda juga dapat memberikan menu tambahan pada recycle bin Anda.

1.Sembunyikan Recycle Bin
Bila tidak suka keberadaan recycle bin pada desktop, Anda tidak dapat segera menghapusnya. Karena ini adalah satu-satunya icon yang sulit untuk disembunyikan. Untuk itu, Anda harus melakukannya dalam registry editor. Cara akses registry editor, ketik ‘regedit’ pada Start Menu, Run. Lalu tekan OK. Lalu masuk ke HKEY_LOCAL_MACHINE/Software/Microsoft/Windows/Current/Version/Explorer/Desktop/NameSpace. Lalu hapus subkey {645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}.
2. Ganti Nama Recycle Bin
Bila Anda tetap ingin menampilkan recycle bin, tetapi tidak ingin tetap menggunakan nama ‘recycle bin’, maka Anda dapat dengan mudah menggantinya sesuai dengan yang diinginkan. Caranya pada registry editor, carilah HKEY_CLASSES_ROOT_CLSID/{645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}. Kemudian ganda pada option ‘Default’ di sebelah kanan. Kemudian gantilah nama ‘Recycle Bin’ tersebut dengan nama yang Anda kehendaki. Misalkan saja Anda menggantinya dengan nama ‘Tempat Sampah’, maka akan muncul nama ini di bawah icon recycle bin Anda.
3.Berkali-kali mengganti nama recycle bin dengan cara seperti pada langkah dua memang sangat merepotkan. Jika ingin tidak repot setiap kali mengganti nama recycle bin, munculkan saja opsi rename pada recycle bin tersebut. Caranya pergi ke HKEY_CLASSES_ROOT_CLSID/{645FF040-5081-101B-9F08-00AA0029F54E}/ShellFolder. Kemudian klik ganda pada opsi Attributes yang ada di sebelah kanan. Kemudian ganti nilai yang tertera dengan 0000 50 01 00 20, kemudian tekan OK.
4.Munculkan Menu Lain
Langkah ketiga sebenarnya dapat juga Anda gunakan untuk menambahkan menu lain yang Anda ingin letakkan dalam recycle bin. Yaitu, menu-menu yang biasanya muncul pada Windows Explorer Anda. Namun, hanya ada satu value data yang dapat Anda masukkan. Dan setiap value data berisi satu atau lebih menu. Oleh sebab itu, pilih saja menu yang dibutuhkan atau paling sering Anda gunakan. Untuk setiap value data, Anda dapat melihatnya pada tabel di bawah. Cara memasukkan value data ini sama dengan langkah ketiga.
5.Tambahkan Menu Pribadi
Anda juga dapat membuat menu khusus. Caranya: pergi ke HKEY_CLASSES_ROOT_CLSID/{645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}. Lalu klik kanan pada folder tersebut, setelah itu pilih New, Key, kemudian berikan nama Key tersebut Shell. Lalu pada folder yang baru juga buatlah key baru dan berikan nama aplikasi atau perintah yang diinginkan. Pada key tersebut buat jugalah key baru dan beri nama ‘Command’. Kemudian klik ganda pada opsi Default di sebelah kanan, dan masukkan path aplikasi atau file yang ingin Anda jalankan/buka. Kemudian tekan OK.
6.Ganti Keterangan Info
Anda dapat mengganti keterangan info ‘Contains the files and folders that you have deleted’ yang muncul setiap kali mouse Anda berada di atas folder recycle bin. Cara menggantinya adalah sebagai beriktu. Masuklah ke dalam folder HKEY_CLASSES_ROOT_CLSID/{645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}. Lalu hapus opsi InfoTip yang ada di sebelah kanan. Setelah itu klik kanan lalu pilih New, String Value. Masukkan nama string value yang baru dengan ‘InfoTip’. Kemudian klik ganda string baru tersebut lalu masukkan nama yang ingin Anda tampilkan. Lalu tekan OK.
7.Ganti Icon Recycle Bin
Anda juga dapat mengganti icon recycle bin Anda dengan icon lain yang diinginkan. Caranya tidak lagi menggunakan registry editor melainkan cukup dengan klik kanan pada desktop, properties. Setelah pilih halaman Desktop, lalu tekan tombol Customize Desktop. Dalam halaman general, Anda dapat memilih icon mana saja yang akan diganti. Jika ingin kembali ke pengaturan awal atau standar semula, tekan saja tombol Restore Default.



MENU YANG TAMPIL
VALUE DATA
Delete
0000 60 01 00 20
Rename & Delete
0000 70 01 00 20
Copy
0000 41 01 00 20
Cut
0000 42 01 00 20
Paste
0000 44 01 00 20
Copy & Cut
0000 43 01 00 20
Copy & Paste
0000 45 01 00 20
Cut & Paste
0000 46 01 00 20
Copy, Cut & Paste
0000 47 01 00 20


  

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kesalahan pada Pemrograman

Log Audit Trail pada Aplikasi Database

Sembunyikan Menu dengan Registry Editor